1. Hentikan Apapun yang Anda Lakukan!
Saat sistem operasi menghapus sebuah file, yang dilakukan hanyalah menAndai lokasi file di HD bahwa lokasi tersebut boleh dipakai. File Anda ada di situ, tetapi komputer Anda diperbolehkan untuk menuliskan data baru di lokasi ini - dan apabila hal ini sudah terjadi, proses pemulihan akan jauh lebih sulit.
Hal ini berarti Anda harus meminimalkan kegiatan komputasi Anda karena setiap kali Anda membuat sebuah file baru, kemungkinan Anda untuk memulihkan data yang hilang semakin kecil.
2. Temukan Program Pemulihan yang Benar 
Windows: Anda memiliki banyak opsi gratis untuk memulihkan file apabila Anda menggunakan Windows. Aplikasi yang berguna termasuk:
Apabila Anda menggunakan Mac dan tidak keberatan mengeluarkan uang untuk memulihkan file Anda, Data Rescue II seharga $99 adalah aplikasi terbaik untuk Mac dengan tampilan grafis yang baik. Cross platform: apabila Anda tidak takut dengan command line, gunakan PhotoRecyang dapat memulihkan foto atau file jenis apapun dari HD.
3. Pulihkan File Anda
Setelah Anda memilih program Anda, kini waktunya untuk mencari data yang hilang dari HD Anda. Proses ini berbeda tergantung dari program yang Anda pilih, tetapi pada dasarnya cukup mirip: Anda hanya perlu menunjuk ke HD atau folder yang memuat data Anda yang hilang lalu mulai melakukan scan.
Setelah scan tersebut selesai, Anda akan melihat daftar nama-nama file berantakan yang panjang. Telusurilah daftar tersebut dan apabila Anda menemukan file yang Anda cari, Anda tinggal melakukan right click dan memilih ke mana Anda ingin menyimpan file tersebut. 
Yang Anda dapatkan di atas adalah cara untuk memulihkan file yang terhapus dari komputer Anda. Sekarang kita akan melihat ke beberapa masalah yang lebih spesifik, metode pemulihan lainnya dan alat-alat yang akan membantu Anda.
Memulihkan data dari hard disk yang terhapus atau tidak bisa boot
Jadi Anda tidak saja secara tidak sengaja menghapus satu atau dua file dari Recycle Bin, melainkan satu HD penuh! Anda tetap dapat menggunakan banyak dari aplikasi-aplikasi yang telah kita sebut di bagian sebelumnya, asalkan Anda dapat memindahkan HD tersebut ke sebuah komputer yang masih berfungsi.
Untuk instruksi yang lebih detil, bacalah artikel yang menjelaskan cara menggunakan PhotoRecatau PC Inspector File Recovery untuk memulihkan data Anda.
Apabila Anda tidak tahu bagaimana cara memindahkan HD Anda ke sebuah komputer yang masih berfungsi, Anda juga dapat menggunakan sebuah Linux Live CD atau BartPE. 
Memulihkan kembali foto yang hilang
Apabila Anda ingin memulihkan kembali foto dari sebuah memory card kamera digital yang rusak, Anda tentunya senang bahwa aplikasi-aplikasi yang kita sebut di atas juga berlaku untuk hal kasus ini. Anda hanya perlu menghubungkan kamera atau memory card ke sebuah card reader di komputer Anda sebelum mengoperasikan aplikasi pilihan Anda.
Selain itu, ada juga beberapa aplikasi lain yang boleh Anda coba seperti Zero Assumption Digital Image Recovery yang menitik beratkan kepada pemulihan gambar.
Memulihkan dokumen Word yang hilang
Untuk memulihkan dokumen Word, Anda memiliki beberapa opsi lagi seperti yang dapat Anda baca di sini dan di sini. 
Memulihkan data dari CD atau DVD yang tergores atau rusak
Apabila data Anda tersimpan dalam sebuah media optik seperti CD atau DVD, proses pemulihannya sedikit berbeda. Aplikasi gratis seperti CD Recovery Toolbox dibuat secara spesifik untuk membaca bagian-bagian CD yang masih dapat dibaca untuk menyelamatkan sebanyak mungkin data dari CD yang rusak.
Apabila aplikasi di atas tidak banyak menolong, coba juga shareware CDCheck yang memberikan masa percobaan 30 hari.
Untuk CD yang tergores, Anda juga mungkin dapat memperbaiki CD Anda dengan pasta gigiatau pisang.
Jangan biarkan hal ini terjadi lagi
Apapun penyebab kehilangan data Anda, metode pencegahan terbaik adalah backup secara rutin. Aerialsky sudah pernah mengatakan betapa pentingnya untuk melakukan backup data Anda. Investasikan sedikit uang untuk membeli sebuah HD external dan backup data penting Anda.
Untuk para pengguna Windows, artikel ini menjelaskan beberapa opsi backup secara rutin. Pengguna Mac, belilah sebuah HD external dan gunakan Time Machine yang sangat mudah dipakai. Para pemakai Linux memiliki berbagai opsi seperti Flyback, Time Vault dan Rsync.
Bagi Anda yang memiliki koneksi internet berkecepatan tinggi, ada beberapa jasa online yang menyediakan layanan backup secara cuma-cuma seperti Mozy.
Cara Memulihkan Kembali File yang Terhapus
ah! Saya tidak dapat menemukan skripsi saya! Kita semua pernah mengalami hal ini. Anda menghapus sebuah dokumen penting yang tidak dapat Anda temukan di Recycle Bin dan telah hilang selamanya. Tetapi sebelum Anda panik, kemungkinan besar dokumen Anda masih hidup di dalam hard disk (HD) Anda - Anda hanya perlu tahu cara untuk memulihkannya. Dengan alat-alat yang benar, menemukan dan memulihkan dokumen yang terhapus cukup simpel dan hanya memerlukan beberapa klik saja.
Undelete Plus adalah program yang paling mudah dipakai dengan opsi filtering yang memudahkan Anda untuk menemukan file yang Anda cari. Tetapi di pengujian yang saya lakukan Restoration dan PC Inspector File Recovery lebih efektif untuk memulihkan data. (Tentunya setiap skenario berbeda, jadi jika Anda gagal menggunakan sebuah program, cobalah program lain.) Restoration juga tersedia dalam versi portabel sehingga dapat Anda bawa-bawa dalam flash disk Anda.
Labels:
Troubleshoting Komputer
